Doa merupakan ibadah yang dituntut oleh Allah.
Allah berfirman:
Maksudnya : “Berdoalah kepadaKu, nescaya akan Kuperkenankan bagimu, sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk neraka jahannam dalam keadaan yang hina” (al-Mukmin: 60).
Dari an-Nu’man bin Basyir berkata, bahawa Rasulullah S.A.W bersabda : ” Doa adalah Ibadah”. (HR at-Tirmidzi : no.2969)
Merupakan perbuatan yang paling mulia dan dicintai oleh Allah.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah S.A.W bersabda: ” Tidak ada sesuatu yang lebih mulia di sisi Allah dari doa”. (HR al-Bukhari dalam kitab al-Adab al-Mufrad : no.712)
Doa merupakan sifat orang yang bertaqwa
Allah berfirman :-
Maksudnya : “Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Ansar) mereka berdoa: Ya Tuhan kami, ampunilah kami dan saudara-saudara Kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah engkau menjadikan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman, Ya Tuhan kami sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang”. (al-Hasyr: 10).
Dan juga merupakan sifat para Nabi terdahulu, di mana sekiranya mereka ditimpa malapetaka atau bencana, mereka segera berdoa kepada Allah, sebagaimana yang dilakarkan oleh Allah dalam firmanNya:
Maksudnya : “Maka Kami perkenankan doanya, dan Kami menganugerahkan Yahya kepadanya. Dan Kami jadikan isterinya dapat mengandung. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan cemas, dan mereka adalah orang-orang yang khusyuk kepada Kami.” (al-Anbiya: 90).
No comments:
Post a Comment